BERPIKIR SEBAGAI SUATU KECAKAPAN *)
Oleh:
I Gede Astawan, S.Pd. **)
Sebagian besar orang beranggapan bahwa berpikir merupakan sesuatu yang tidak bisa dipelajari. Singkatnya, “berpikir ya berpikir” cukup “mentok” begitu saja, tidak perlu diperbincangkan lagi. Tetapi, lain halnya menurut de Bono (1982), berpikir merupakan suatu kecakapan yang bisa dipelajari melalui latihan-latihan metode berpikir. Lebih lanjut, dikatakan bahwa kecakapan berpikir dapat disamakan dengan kecakapan-kecakapan lainnya, seperti kecakapan membawa mobil, bermain sulap, memasak, dan sebagainya.
Untuk memiliki kecakapan ten-tu harus dipe-lajari dan dilatih. Begitu pula de-ngan kecakap-an berpikir. Me-nurut de Bono (1982), berbagai model berpikir yang dapat di-latih sebagai su-atu kecakapan berpikir, seperti model berpikir tipe PMI, AKP, Lateral, MSF, K & A, ID-IL, MKP, KKI, POL, NT dan NR, MTS, TMM, TIP-PO, dan TMMTIP-PO.
Pada kesem-patan ini, penulis
mengkaji dan selanjutnya un-tuk di-praktikkan tentang model berpikir tipe PMI. Metode PMI me-rupakan salah satu sarana ber-pikir yang jitu, yang sangat se-derhana.
Sesungguhnya tanpa disada-ri, setiap orang pernah mem-praktikkan mo-del berpikir tipe PMI. PMI meru-pakan suatu si-ngkatan.
v P (Plus), yaitu berkaitan dengan poin-poin yang baik.
v M (Minus), yaitu berkaitan dengan poin-poin yang buruk
v I (Interesting), yaitu berkaitan dengan poin-poin menarik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar